Pages

Senin, 13 Februari 2012

Proses Terbentuknya Benua

Proses Terbentuknya Benua :
     Benua adalah hamparan daratan yang sangat luas yang pada bagian tengahnya bersifat kering karena tidak mendapat pengaruh dari angin laut yang basah dan lembab.
     Proses Terbentuknya Benua pada awalnya, bumi terbentuk atas seluruh benua yang merupakan satu daratan yang amat luas, belum terbagi-bagi; daratan tersebut disebut Pangean, pada masa Mesozoic terbagi atas dua bagian besar yaitu Gondwana dibelahan bumi selatan dan Laurasia dibelahan bumi utara. Proses pecahnya Benua Pangea ini terjadi sekitar 135 juta tahun yang lalu. Selanjutnya Benua Laurasia bagian barat bergerak ke utara menjauhi Benua Gondwana yang akhirnya membentuk benua Benua Amerika Utara.

Sedangkan Benua Gondwana di selatan terpecah menjadi beberapa benua:
1    - Bagian barat bergeser terus kearah barat menjadi Benua Amerika Selatan.
2    - Bagian timur bergerak ke timur menjadi Benua Afrika.
3    - Bagian yang lebih kecil di bagian timur terus bergerak ke arah timur laut dan menjadi Benua India.
4    - Satu bagian lagi terpecah menjadi dua, yaitu bagian timur terus bergerak ke arah timur laut, dan
        pecahan begian barat terus bergerak ke arah selatan.
     Perkembangan selanjutnya, Amerika Utara bergabung menjadi satu dengan Amerika Selatan, Eurasia menjadi Benua Eropa dan Benua Asia. Bagian paling selatan yang bergerak ke selatan menjadi Benua Antartika dan bagian dari bagian selatan yang bergerak ke timur laut menjadi Benua Australia.
Penemu teori pembentukan benua:
     Seorang ilmuwan asal Jerman yang bernama ALFRED WAGENER. Menurutnya, sebelum zaman Carbon (+-300 juta tahun yang lalu), semua benua yang ada sekarang ini tergabung menjadi satu yang disebut BENUA PANGEA.

 Buktinya:
   Teori WEGENER disebut juga Teori Pergeseran Benua. Teori ini didasarkan pada fakta-fakta sebagai berikut:
a   - Lekukan atau bentuk pantai di Afrika Timur, Amerika Utara, dan Amerika Selatan dengan pantai
       barat Eropa dan Afrika hampir sama.
b   - Daratan tanah hijau (Greenland) menjauh dari Eropa sejauh +-36 cm setiap tahun.
c   - Tanah di Amerika Selatan, Afrika, India, Australia, dan Antartika menunjukkan persamaan sifat.
     - Pulau Madagaskar dalam gerakannya ke arah barat terhambat oleh Afrika.

www.anty-haryanti.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar